HULU SUNGAI SELATAN – Badan Pangan Nasional (Bapanas) bersama Satgas Pangan Bareskrim Polri, melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) pengendalian beras di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Monev dilakukan dengan kunjungan langsung ke Pasar Los Batu Kandangan, Rabu (22/10/2025) siang.
Kegiatan dipimpin Satgas Pangan Bareskrim Polri Kombes Pol Didik Sudaryanto, didampingi Satgas Pangan Dit Reskrimsus Polda Kalsel AKP Widodo Saputro, dan Kasat Reskrim Polres HSS Iptu Felly Manurung, dan perwakilan Bapanas.
Tim Monev menyasar beberapa titik di sejumlah toko dan lapak pedagang beras.
Monev dilakukan untuk memastikan harga beras tetap stabil, dan penjualan tidak melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.
Hasil di lapangan, harga beras premium dan medium masih berada pada tingkat yang normal dan terjangkau oleh masyarakat, serta tidak ada pelanggaran harga dari para pedagang.
Beras premium harga beli Rp15.600 per kilogram, dan harga jual Rp16.000 per kilogram, atau keuntungan Rp400 per kilogram.
Sementara beras medium harga jual Rp12.000 per kilogram.
Serta, tidak ditemukan adanya indikasi penimbunan.
Pada kegiatan itu, tim juga mensosialisasikan terkait dengan Keputusan Kepala Bapanas Nomor 299 Tahun 2025, yang ditetapkan pada 22 Agustus 2025, mengatur penetapan HET baru beras medium dan premium, serta ketentuan label beras.
Untuk wilayah Kalimantan, HET beras premium Rp15.400/kg, beras medium Rp14.000/kg, dan beras SPHP Rp13.100/kg.
Kapolres HSS AKBP Muhammad Yakin Rusdi, melalui Kasat Reskrim Iptu Felly Manurung menjelaskan, Monev tersebut merupakan wujud sinergisitas antara Polri dan instansi terkait.
Hal itu dalam rangka menjaga kestabilan harga dan ketersediaan beras di pasaran, agar masyarakat tetap mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga yang wajar.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Selatan dapat merasa tenang dengan ketersediaan serta kestabilan harga beras di pasaran,” tuturnya.
Ia menegaskan, Polres HSS berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi dan pangan.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel, Kanit Tipidter Polres HSS IPTU Aldy Febrian Difana, Kasi Propam Polres Ipda Bahrudin Syaepulloh, Kepala Disdag Sudiono, Kepala Cabang Bulog Hulu Sungai Tengah M Riza Wahyudi, serta Kabid ketersediaan dan Distribusi Pangan Dinas Ketahanan Pangan Yusuf Noor. (*)
