
HULU SUNGAI SELATAN – Masyarakat Desa Panjampang Bahagia, Kecamatan Simpur, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Festival Badandang Selasa (19/8/2025).
Hal itu dalam upaya melestarikan warisan budaya daerah, sekaligus mempererat tali silaturahmi antar pecinta layang-layang dandang.
Dandang merupakan layangan hias, dengan ukuran besar, dan ciri khas mengeluarkan suara mengaum.
Suara dihasilkan dari kukumbangan, yang biasanya terbuat dari bambu.
Acara dipusatkan di Jalan Rawati, RT 003 RW 002, berlangsung dengan semarak dan penuh nuansa kebersamaan.
Ratusan warga memadati lokasi kegiatan sejak pagi hari, untuk menyaksikan berbagai pertunjukan layang-layang dandang yang menghiasi langit Panjampang Bahagia.
Bupati HSS Syafrudin Noor yang hadir menyaksikan, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan budaya Badandang.
Ia menilai, tradisi ini bukan hanya bentuk ekspresi budaya, tetapi juga sarana mempererat persaudaraan, menumbuhkan rasa cinta tanah air, dan memperkuat identitas lokal di tengah gempuran budaya global.
“Kegiatan seperti ini sangat penting untuk terus dilestarikan. Selain sebagai hiburan rakyat, Badandang merupakan cermin dari kekayaan budaya kita yang harus terus diwariskan kepada generasi muda,” ujar Bupati, didampingi Wakil Bupati Suriani. (*)